Senin, 28 Februari 2022

Menjadi Ketua Partai Politik

 


Jika tanggal 4 Juli di AS diperingati sebagai hari kemerdekaan (independence day) dan di Indonesia diperingati sebagai hari lahirnya PNI (Partai Nasional Indonesia). Bagi saya dan kawan kawan tanggal tanggal 14 Juli juga perlu dikenang karena pada 14 Juli 2019 kami memulai babak baru dalam kehidupan kepartaian, khususnya di Kabupaten Bandung.

Pada hari itu, Sabtu, 14 Juli 2019, mulai pukul 09.00, PDI Perjuangan Kabupaten Bandung melaksanaan Konferensi Cabang (Konfercab) di Hotel Horison. Sidang Konfercab dipimpin oleh Andreas Hugo Pareira dari DPP; Ketut Sustiawan, Abdy Yuhana dan Yadi Srimulyadi dari DPD Jawa Barat. Acara sidang adalah penyampaian Laporan Pertanggungjawaban dari Wewen Winarni (Ketua), Deky Hisyanto (Sekretaris), Nanang Farhan (Bendahara) dan pengurus DPC lainnya. Setelah LPJ diterima oleh para peserta Konfercab (yaitu para KSB PAC), acara dilanjutkan dengan pembacaan Rekomendasi DPP megenai nama-nama Ketua, Sekretaris dan Bendahara DPC PDI Perjuangan untuk periode 2019-2024.

Surat Rekomendasi DPP dibacakan oleh Andreas Hugo Pareira, salah seorang Ketua DPP. Dalam surat itu dinyatakan bahwa Dr. H. Harjoko Sangganagara M.Pd sebagai Ketua, Henhen Asep Suhendar sebagai Sekretaris dan Dentarsa Denni SE, sebagai Bendahara (KSB). Surat rekomendasi ditandatangani oleh Megawati Sukarnoputri selaku Ketua Umum dan Hasto Kristiyanto sebagai Sekretaris Jendral. Bagi saya pribadi ini adalah untuk kedua kalinya saya ditunjuk oleh Megawati menjadi pengurus partai. Surat pertama adalah penunjukan saya oleh beliau pada tahun 1997. Saat itu Sekjennya adalah Alexander Litaay. Jarak surat pertama dengan surat yang kedua adalah 22 tahun 🙂

KSB bersama tiga orang formatur (Ketua PAC Katapang, Ketua PAC Pamengpeuk dan Ketua PAC Nagrek) menyusun kepengurusan DPC secara lengkap yang akan dilantik pada saat itu juga.

Susunan Pengurus

Saat menyusun komposisi personal KIM (Kabinet Indonesia Maju), saya dengar Presiden Jokowi harus memilih sekitar 30 dari 300 orang yang telah didaftar. Memang tidak mudah. Saya saja membentuk struktur kepengurusan partai di tingkat kabupaten juga memerlukan musyawarah panjang untuk mufakat.

Sabtu, 14 Juli 2019, sekitar pukul 14. 00, bertempat di lantai 1 Hotel Horison Bandung, KSB (Ketua Sekretaris Bendahara) disertai tiga perwakilan Ketua PAC (Pengurus Anak Cabang) dari Katapang (Erwin) , Pamengpeuk (Dian) dan Nagrek (Asep ) menjadi formatur penyusunan DPC (Dewan Pengurus Cabang) PDI Perjuangan Kabupaten Bandung. Dari puluhan nama yang sudah disiapkan sekretaris dan para ketua PAC kami memilih 16 orang sebagai wakil ketua, wakil sekretaris dan wakil bendahara. Setelah bermusyawarah sekitar dua jam disaksikan oleh perwakilan DPP dan DPD, kami dapat menyepakati susunan DPC sebagai berikut :

Ketua : Harjoko Sangganagara 

Wakabid Kehormatan Partai : Wewen Winarni

Wakabid Kaderisasi dan Ideologi : Fatimah

Wakabid Organisasi : Achmad Mulyana

Wakabid Pemenangan Pemilu : Rudita Hartono

Wakabid Komunikasi Politik : Chrysencia Gita

Wakabid Polhukam : Nanang Parhan

Wakabid Maritim: Asep Muhammad

Wakabid Pembagunan Manusia dan Kebudayaan : Andri Kusnandar

Wakabid Ekonomi : Arief Gustamara

Wakabid Buruh Tani dan Nelayan : Agung Wisnu Umbara

Wakabid Perempuan dan Anak : Sri Wahyuni

Wakabid Pemuda dan Olahraga : Erwin Gunawan

Wakabid Pariwisata dan Ekonomi Kreatif : Juwita

Sekretaris : Hen Hen Asep Suhendar

Wakil Sekretaris Internal : A. Dwi Kuswantoro

Wakil Sekretaris Eksternal : Yulianti

Bendahara : Dentarsa Denni

Wakil Bendahara : M.Luthfi Hafiyyan

 

Susunan pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bandung ini dilantik oleh Bung Andreas Pareira pada hari itu juga disaksikan oleh DPD, PAC dan PR PDI Perjuangan. 

Susunan pengurus berjumlah 19 orang ini juga sudah ditetapkan melalui SK DPP PDI Perjuangan yang ditandatangani oleh Megawati Sukarnoputri / Ketua Umum dan Hasto Kristiyanto / Sekretaris Jenderal.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar